Kamis, 28 Juli 2011

Tips Wawancara Kerja

Menjelang wawancara kerja, anda sering merasa gugup dan tidak nyaman. Gugup bisa disebabkan karena anda belum merasa siap jelang wawancara kerja. Padahal saat wawancara kerja anda harus menunjukkan sikap positif yang tenang dan memberi kesan anda merupakan calon karyawan yang produktif. Strategi dan tips wawancara kerja berikut ini dapat mejadi acuan untuk anda mengatasi kepanikan dan dapat menguasai diri dan si pewawancara.

Persiapan

Pelamar mencari kerja susah payah, namun saat panggilan wawancara datang, mereka tidak menyiapkannya secara matang. Kesempatan yang ada belum tentu datang dua kali. Suksesnya wawancara kerja tergantung dari persiapan pelamar kerja. Cari tahu segala hal tentang perusahaan yang memanggil anda untuk wawancara. Melalui web, majalah bisnis atau dari teman yang bekerja di perusahaan tersebut, dengan begitu anda mengetahu visi misi, budaya kerja dan kriteria seperti apa yang dicari oleh perusahaan.

Memiliki tujuan dan kelebihan yang jelas

Ketahuilah tujuan dan kelebihan anda. Persiapkan diri untuk menjelaskan semua kelebihan anda kepada pewawancara. Jelaskan contoh spesifik perubahan yang akan terjadi bila anda menjalani jabatan yang ditawarkan.


Jangan berbicara terlalu banyak

Jika anda tidak jelas tentang pertanyaan oleh si pewawancara kerja, jangan berbicara terlalu banyak. Hal ini membuat pewawancara akan terus 'menyerang' dengan pertanyaan rumit lainnya.

Pencitraan diri

Anda memiliki sekitar 30 detik untuk membuat kesan pertama. Kesan pertama didapat dari penampilan anda. Gunakanlah setelan pakaian kerja yang sopan dengan warna-warna netral. Pastikan juga sepatu anda bersih. Memiliki portfolio, pulpen dan notes. Datanglah minimal 15 menit sebelum wawancara untuk merapikan rambut dan make-up anda. Sehingga kesan pertama yang baik bisa segera dibentuk.

Follow-up


Setelah wawancara, segera tulis email ke perusahaan tersebut yang isinya ucapan terima kasih telah diberi kesemapatan untuk bisa interview. Cara ini bisa membuat anda lebih diingat dan lebih dipertimbangkan untuk maju ke fase selanjutnya.

Penampilan

Buatlah penampilan dalam hal ini pakaian anda terlihat profesional, dewasa dan bisa diandalkan.

Tips berpakaian untuk pria : Gunakan kemeja warna krem, abu-abu atau biru (yang tidak mencolok). Jangan gunakan warna hitam, untuk menghindari kesan berkabung. Lebih tepatnya gunakan bahan yang tidak terlalu mencolok warnanya. Jangan lupa dasinya juga harus matching dengan pakaian.

Tips berpakaian untuk wanita : Baju atau blouse yang simpel, gunakan bahan alami semacam wol, katun atau sutra. Warnanya juga sama dengan pria krem, abu-abu atau biru (kalau wanita, hitam juga boleh). Dan yang terpenting make-up jangan berlebihan.

Tepat waktu

Mungkin ini bukan hanya untuk tips wawancara kerja tapi hampir semua kegiatan, tepat waktu. Datanglah minimal 20 menit sebelum menghadapi wawancara kerja. Dalam waktu itu juga lebih baik anda ke toilet dahulu sebelum menjawab pertanyaan wawancara kerja (selain buang air juga untuk mengurangi ketegangan). Ingat jangan terlambat, anda bukan artis yang sedang diwawancarai oleh wartawan. Anda sedang mencari kerja.

Mengatur bahasa tubuh


Saat memasuki ruang wawancara kerja. Anda harus mampu mengatur bahasa tubuh, jangan seperti sedang berjalan-jalan di mall. Berjalanlah secara tegap dengan kedua tangan mengibas bebas. Jangan lihat-lihat kesana kemari, langsung berjalan lurus ke pewawancara kerja. Sodorkan tangan kepada si pewancara sambil tersenyum. Sambil menatap matanya, genggam keseluruhan tangan kemudian ayunkan satu sampai dua kali dan secara bersamaan ucapkan nama anda.

Saat menghadapi wawancara kerja peting untuk jangan duduk sebelum dipersilahkan, jangan memasukkan tangan ke saku, jangan menggumam, jangan menyilangkan tangan di dada (apalagi mengacungkan jari tengah, sangat tidak disarankan).

Berusahalah senormal mungkin selayaknya berbicara, gunakan ekspresi seperti senyum, mengerutkan dahi, sedikit mengangguk atau hal semacam itu. Dengan begitu akan memudahkan si pewawancara mengerti apa yang anda bicarakan.

Kontak mata

Jangan pernah alihkan pandangan saat pewancara mengajukan pertanyaan wawancara kerja. Selalu fokus kepada pewawancara. Jangan lupa mata adalah cermin dari hati anda. Buat tatapan mata anda terlihat percaya diri dan berfikir positif.

sumber : http://www.lowongankerjamedan.net

1 komentar: